Rangkaian Non Inverting
*klik teks untuk menuju
MODUL IV
OP-AMP DAN PEMBANGKIT GELOMBANG ISYARAT
1. Jurnal [kembali]
1.
Jelaskan prinsip kerja rangkaian non
inverting
Penguat non-inverting amplier merupakan kebalikan dari
penguat inverting, dimana input dimasukkan pada input non-inverting sehingga
polaritas output akan sama dengan polaritas input tapi memiliki penguatan yang
tergantung dari besarnya hambatan feedback dan hambatan input. Penguat ini memiliki
masukan yang dibuat melalui input non-inverting. Dengan demikian tegangan
keluaran rangkaian ini akan satu fasa dengan tegangan inputnya.
2.
Jelaskan pengaruh Rin terhadap
keluaran rangkaian non inverting
Semakin besar Rin maka nilai keluaran akan semakin
kecil. Begitupula sebaliknya
3.
Jelakan pergaruh Rf terhadap
kerluaran pada rangkaian non inverting
Semakin besar nilai Rf maka nilai keluaran akan
semakin besar atau berrbanding lurus terhadap keluaan
4.
Apa yang menyebab keluaran pada
rangkian non inverting memiliki fasa yang sama dengan Inputnya
input dimasukkan pada input non-inverting sehingga polaritas
output akan sama dengan polaritas input tapi memiliki penguatan yang tergantung
dari besarnya hambatan feedback dan hambatan input. Penguat ini memiliki
masukan yang dibuat melalui input non-inverting. Dengan demikian tegangan
keluaran rangkaian ini akan satu fasa dengan tegangan inputnya.
5.
Berapa pengutan terbesar yang dapat
dilakukan op amp
100.000 kali
6. Apa jadinya jika Rf
dihilangkan pada rangkaian non inverting
Maka kita tidak dapat mengatur
penguatan op-amp sehingga rangkaian bisa saja mencapai penguatan terbesar pada
op-amp


Tidak ada komentar:
Posting Komentar